Heart

Setiap orang memiliki hati.

Hal yang alami hati untuk merasa senang.

Dan hati cinta akan senyum dan kebahagian.

Apakah kamu masih muda, dewasa atau bertambah tua.

Hati cinta akan senyum dan kebahagiaan.

Anak-anak melakukan hal ini dengan baik.

Jika hati kita cinta akan senyum dan kebahagiaan,

Mengapa masih banyak keputusasaan dan penderitaan?

Mengapa masih banyak terjadinya konflik?

Mengapa orang masih merasa susah?

Karena terlalu sering…

Kita hidup menggunakan otak.

Dan otak kita menjadi tempat tinggal kita

Ketika otak menjadi tempat tinggal kita, hati kita tertutup.

Hidup dengan otak, awan akan menutupi hati, sehingga cahaya dan kasih tidak dapat memancar menembus awan tersebut

Awan tetap menyelimuti kita seperti asap, dan kita akan jatuh pada lubang yang sama.

Kita tidak pernah ingat, kita lupa, mengapa kita hadir di atas bumi ini.

Kita ada disini hanya untuk waktu yang relatif singkat

Kita dilahirkan untuk sebuah alasan penting.

Bagaimakah kita menjadikani hidup dengan tujuaan terdalam kita?

Biarkan pancaran cahaya di hati kita menembus awan yang diciptakan otak kita.

Kita disini hanyalah membiarkan Kasih dan Cahaya memancar dari hati kita.

Kasih dan Cahaya dihati kita akan terhubung dengan sumber Kasih dan Cahaya yaitu Tuhan Sang Maha Pencipta.

Tempat tinggal kita sebenarnya dan Sumber dari diri sejati kita.

Ketika hati kita tersenyum, kita akan membagikan kasih sayang.

Kasih yang termanis akan memancar dari hati kita.

Adalah hal sangat mudah untuk menikmati hati dan hal yang alami.

Kasih dan Cahaya dari Tuhan akan memanggil kita Pulang.

Inilah saatnya menjadikan hati kita, sekarang, sebuah alasan mengapa kita hidup dalam Cahaya dan Kasih Tuhan seutuhnya.

Leave a comment